Kabel Listrik UTP (Unshielded Twisted Pair):
UTP biasanya digunakan untuk keperluan jaringan komputer, tetapi juga dapat digunakan untuk aplikasi listrik ringan. Terdiri dari sepasang konduktor tembaga yang dililitkan satu sama lain, UTP sering digunakan untuk instalasi sistem keamanan, sistem pengawasan, atau pengaturan smart home.
Rekomendasi Jenis & Tipe Kabel Listrik Untuk Instalasi Rumah
Agar dapat mengalirkan daya pada berbagai perangkat elektronik yang Anda gunakan, listrik membutuhkan kabel yang terhubung melalui stop kontak. Nah, biasanya kabel yang digunakan untuk mengalirkan listrik akan disesuaikan dengan kebutuhan setiap penggunanya. Beberapa jenis kabel listrik yang cocok untuk instalasi rumah cenderung lebih sederhana dibanding jenis kabel lainnya. Nah, jika Anda sedang mencari kabel listrik untuk rumah, berikut beberapa tipe kabel listrik bagus yang bisa Anda gunakan untuk instalasi listrik di rumah:
Gunakan Kabel Berkualitas yang Sudah Berstandar SNI
Menggunakan kabel yang berstandar SNI untuk instalasi kabel listrik di rumah merupakan hal yang wajib Anda lakukan. Kabel yang sudah memenuhi standar SNI memiliki kualitas yang baik dan sudah terjamin keamanannya. Adapun jenis kabel listrik yang bisa Anda gunakan untuk instalasi listrik di rumah seperti kabel NYA, kabel NYAF, kabel NYM, kabel NYY, kabel NYMHY, dan tipe kabel listrik lainnya.
Jenis Kabel Listrik Bagus untuk Instalasi Listrik Rumah
N: Kabel inti tembaga.
Kabel NYA adalah jenis kabel listrik yang paling banyak digunakan dalam instalasi rumah tangga. Berdasarkan kodenya, kabel NYA merupakan kabel tunggal dengan inti tembaga yang dilapisi bahan PVC. Karena hanya memiliki satu lapisan saja, sangat disarankan untuk memakai pipa tambahan agar kabel tetap aman dari elemen luar seperti suhu ruang dan gigitan tikus.
N: Kabel inti tembaga.
F: Konduktor kawat halus (serat).
Sama seperti kabel NYA, kabel NYAF merupakan kabel tunggal yang dilapisi bahan PVC, namun bedanya memiliki inti tembaga yang berbentuk serat halus. Karenanya, tipe kabel listrik ini cocok untuk berbagai jenis instalasi rumah yang memerlukan fleksibilitas tinggi seperti sudut tajam.
N: Kabel inti tembaga.
M: Lebih dari satu inti kabel.
Kabel listrik NYM adalah jenis kabel tembaga yang terdiri dari dua, tiga, atau empat inti, dan dilengkapi dengan lapisan PVC. Kabel jenis ini dikenal dengan sebutan kabel HYO dan banyak digunakan untuk berbagai instalasi rumah maupun gedung, namun tidak cocok untuk pemasangan di bawah sinar matahari langsung tanpa perlindungan tambahan.
N: Kabel inti tembaga.
Sama seperti kodenya, kabel NYY merupakan jenis kabel listrik yang memiliki dua lapisan PVC, sehingga bisa digunakan untuk kebutuhan indoor maupun outdoor dan aman untuk ditanam ke dalam tanah, dengan catatan menggunakan pelindung tambahan. Kabel NYY juga tersedia dalam bentuk inti tunggal atau lebih dari satu inti dan bisa disesuikan dengan kebutuhan penggunanya.
N: Kabel inti tembaga.
M: Lebih dari satu inti kabel.
H: Kabel fleksibel (serat).
Kabel listrik NYMHY merupakan tipe kabel listrik yang teridiri lebih dari satu inti tembaga serabut, sehingga memiliki fleksibilitas yang tinggi. Oleh karena itu banya yang menggunakan kabel NYMHY sebagai kabel untuk instalasi listrik di rumah maupun gedung dan bangunan lainnya.
N = Kabel inti tembaga.
H = Kabel fleksibel (serabut).
Y = Selubung luar isolasi PVC.
Kabel NYYHY adalah jenis kabel listrik serbaguna yang biasa digunakan dalam instalasi listrik rumah tangga, komersial, dan industri. Fungsi utama kabel NYYHY adalah sebagai penghantar daya listrik, termasuk penghantar fasa, netral, dan grounding. Kabel ini memiliki isolasi yang kuat dan dilengkapi dengan lapisan pelindung tambahan, yang memberikan perlindungan ekstra terhadap kerusakan fisik dan interferensi elektromagnetik.
Kabel H03VVH2-F atau kabel oval adalah kabel serbaguna yang sering digunakan untuk aplikasi elektronik dan kelistrikan ringan. Fungsi utamanya adalah sebagai kabel daya fleksibel untuk perangkat rumah tangga seperti lampu, peralatan audio, dan peralatan elektronik kecil. Kabel ini biasanya memiliki konduktor tembaga fleksibel yang dilindungi oleh isolasi PVC dan lapisan luar yang tahan terhadap abrasi.
Kabel Listrik XLPE:
Kabel XLPE (Cross-Linked Polyethylene) memiliki sifat isolasi yang lebih baik dan tahan terhadap panas. Kabel ini umumnya digunakan dalam instalasi listrik yang memerlukan daya besar, seperti untuk panel listrik utama atau rangkaian distribusi daya di rumah.
yang berisolasi PVC dan berisi satu kawat. Merupakan kabel udara atau tidak ditanam dalam tanah. Kabel
ini biasanya berwarna merah, hitam, kuning, atau biru. Isolasi kawat penghantarnya hanya satu lapis, sehingga tidak cukup kuat terhadap gesekan, gencetan, tekanan, atau gigitan binatang seperti tikus. Karena kelemahan pada isolasinya tersebut maka dalam permasangannya diperlukan pelapis luar dengan menggunakan pipa conduit dari PVC atau besi.
Merupakan kabel listrik yang berisolasi PVC dan berisi kawat lebih dari satu ( 2, 3 ataau 4 ). Jenis kabel udara dengan isolasi luar umumnya berwarna putih dan warna isolasi bagian dalam beragam. Isolasi rangkap membuat kabel listrik NYM relatif lebih kuat terhadap gesekan, gencetan, dan tekanan.
merupakan kabel berisolasi PVC, berintikan 2 , 3 atau 4 dengan warna isolasi luar hitam. Merupakan
sehingga tahan terhadap
dan gencatan atau tekanan.
merupakan kabel serabut dengan dua
inti yang terdiri dari dua warna. Kabel jenis ini biasa digunakan pada loudspeaker, sound sistem, dan lampu – lampu berdaya kecil sampai sedang.
Dalam dunia instalasi listrik, pemilihan kabel yang tepat adalah langkah krusial untuk memastikan keamanan dan efisiensi energi dalam suatu bangunan. Jenis kabel yang dipilih dapat berdampak langsung pada kinerja sistem listrik serta keandalan instalasi secara keseluruhan.
Kabel listrik merupakan sebuah media untuk menyalurkan energi listrik. Kabel listrik terdiri dari konduktor dan isolator. Untuk konduktor terbuat dari bahan alumunium ataupun tembaga, sedangkan untuk isolatornya terbuat dari bahan thermosetting atau termoplastik. Untuk kemampuan hantar kabel listrik ditentukan oleh KHA atau Kemampuan Hantar Arus yang dimilikinya. KHA sendiri ditentukan oleh luas penampung konduktor yang ada di dalam kabel listrik tersebut. Adapun untuk ketentuan mengenai KHA sebuah kabel listrik, diatur dalam spesifikasi Standar PLN (SPLN).
Berdasarkan tegangannya, kabel listrik terdiri dari tiga kategori, yakni kabel listrik tegangan rendah, tegangan menengah dan tegangan tinggi. Kabel listrik yang umum digunakan di perumahan adalah jenis kabel tegangan rendah atau low voltage. Ada 6 jenis kabel yang biasa digunakan pada instalasi rumah ataupun gedung, yakni kabel NYA, NYM, NYY, NYMHY, NYYHY dan NYAF. Sebelum melakukan instalasi listrik di rumah, pengguna mesti mengetahui terlebih dahulu jenis kabel mana yang tepat untuk digunakan.
Berikut penjelasan masing-masing jenis kabel tersebut.
Kabel NYA ( N=Kabel inti tembaga, Y=Insulasi PVC, A=Kabel tunggal) yaitu kabel tegangan rendah tanpa perisai dengan bahan inti/penghantar tembaga yang di-anil-kan (pemanasan kemudian didinginkan pelan-pelan) dengan isolasi selubung PVC. Tegangan nominal antara 450 V/750 V digunakan untuk instalasi permanen dalam pipa kabel atau terbuka pada kondisi kering, dengan klasifikasi inti kabel hijau-kuning, kuning, hitam, biru-muda, dan merah.
Kabel NYA juga merupakan jenis kabel listrik yang berinti tunggal, isolator kabel listrik jenis ini berbahan PVC. Jenis kabel NYA paling banyak dipasang untuk instalasi listrik di rumah. Lapisan isolasi kabel NYA hanya satu lapis, sehingga mudah cacat, mudah digigit tikus, serta tidak tahan air. Supaya aman, apabila memilih untuk menggunakan kabel NYA, maka mesti dipasangi pipa atau conduit jenis PVC maupun saluran tertutup sehingga tidak mudah rusak akibat gigitan tikus sehingga jika terdapat isolasi yang mengelupas sangat membahayakan dan tidak akan tersentuh. Kabel jenis NYA direkomendasikan dan cocok sekali digunakan sebagai instalasi permanen didalam panel distribusi atau sebagai konektor dalam panel. Kabel tersebut memiliki isolasi plastic yang tahan panas. Cocok diaplikasikan pada lingkungan yang kering tapi tidak cocok untuk kondisi basah dan lembab.
Kabel NYM ( N=Kabel inti tembaga, Y=Insulasi PVC, M=Multi Inti ) yaitu kabel tegangan rendah tanpa perisai dengan bahan inti/penghantar tembaga yang dianilkan (pemanasan kemudian didinginkan pelan-pelan), dengan isolasi selubung PVC. Tegangan nominal antara 300/500V, digunakan untuk instalasi permanen dalam pipa PVC yang diplester. Bisa juga dipasang langsung pada bagian-bagian lain bangunan konstruksi, rangka, asalkan cara pemasangannya tidak merusak selubung luar kabelnya.
Kabel NYM juga merupakan jenis kabel listrik yang berinti lebih dari satu, mulai dari 2 hingga 4. Jenis Kabel NYM mempunyai dua lapisan isolasi, sehingga tingkat keamanannya jauh lebih baik daripada kabel NYA. Harga kabel listrik NYM pun lebih mahal dari kabel NYA. Kabel NYM bisa digunakan untuk instalasi listrik di luar ataupun dalam ruangan. Kabel NYM pun bisa digunakan di area yang kering dan juga basah, akan tetapi tidak digunakan untuk ditanam. kabel jenis NYM direkomendasikan hanya untuk instalasi tetap di dalam bangunan, dimana penempatannya bisa diluar atau di dalam tembok maupun di dalam pipa listrik. Bisa dipasang di ruangan yang kering dan lembab sekalipun namun tidak disarankan dipasang diluar rumah atau langsung ditanam di dalam tanah dimana di tempat tersebut bisa terkena panas dan hujan secara langsung.
Klasifikasi inti kabel :
Kabel NYY ( N=Kabel inti tembaga, Y=Insulasi PVC, Y=Insulasi PVC ) adalah kabel tegangan rendah tanpa perisai dengan bahan inti tembaga yang di-anil-kan (pemanasan kemudian didinginkan pelan-pelan), mempunyai isolasi PVC dan berselubung/pelindung terluar menggunakan PVC. Tegangan nominal antara 600/1000V.
Kabel NYY mempunyai ukuran yang lebih besar dan lapisan isolasinya lebih kuat dan lebih tebal dari jenis kabel NYM. Sehingga kabel NYY ini cocok sekali untuk ditanam di tembok ataupun di bawah permukaan tanah. Meskipun mempunyai isolasi yang kuat, namun mesti tetap diberikan perlindungan seperti duct, pipa PVC atau pipa besi supaya ketahanannya maksimal. Dengan kualitasnya yang lebih kuat dari kabel NYM, tentu saja harga kabel listrik NYY sedikit mahal dari kabel NYM. Kabel jenis NYY dirancang untuk instalasi tetap di dalam tanah dan bisa ditempatkan di dalam dan di luar ruangan dalam kondisi lembab ataupun kering akan tetapi harus tetap diberikan perlindungan khusus misalnya duct, pipa PVC atau pipa besi.
Klasifikasi inti kabel :
Kabel NYMHY ( N=Kabel inti tembaga, Y=Insulasi PVC, M=Kabel serabut, H=Kabel flexible, Y=Insulasi luar PVC) merupakan tipe kabel listrik yang teridiri lebih dari satu inti tembaga serabut, sehingga memiliki fleksibilitas yang tinggi. NYMHY memiliki konduktor berisolasi ganda yang dapat membantu mencegah kebocoran arus listrik yang dapat menyebabkan bahaya seperti korsleting dan kebakaran. Kabel NYMHY menjadikannya pilihan ideal untuk instalasi listrik rumah tangga.
Klasifikasi inti kabel :
Kabel NYYHY ( N=Kabel inti tembaga, Y=Insulasi PVC, Y=Insulasi PVC, H=Kabel flexible, Y=Insulasi luar PVC) adalah jenis kabel listrik multifungsi dengan kecenderungan digunakan pada instalasi listrik rumah tangga, industri maupun komersial. Kabel NYYHY memiliki fungsi utama sebagai penghantar daya listrik, termasuk penghantar fasa, netral, dan grounding. NYYHY memiliki isolasi yang kuat dan dilengkapi dengan lapisan pelindung tambahan sehingga memberikan perlindungan ekstra terhadap interferensi elektromagnetik ataupun kerusakan fisik lainnya.
Kabel NYAF ( N=Kabel inti tembaga, Y=Insulasi PVC, A=Kabel tunggal, F=Konduktor serat/fleksibel) merupakan jenis kabel fleksibel yang mempunyai inti atau penghantar tembaga serabut dengan selubung PVC. Tegangan nominal antara 450/750 V. Digunakan untuk instalasi permanen dalam pipa penghantar yang diplester serta cocok untuk berbagai jenis instalasi rumah yang memerlukan fleksibilitas seperti sudut yang tajam. Kabel NYAF juga bisa digunakan untuk instalasi panel-panel yang memerlukan fleksibilitas yang tinggi.
Catatan : Kadar Cu/tembaga Jembo Cable : 99,99%
Itulah beberapa macam kabel yang biasa digunakan untuk instalasi listrik di rumah maupun gedung.
Pemilihan kabel listrik yang tepat merupakan langkah penting dalam memastikan keamanan dan kinerja optimal dalam instalasi listrik. Dengan pemahaman mendalam tentang berbagai jenis kabel, pengguna dapat membuat keputusan yang cerdas sesuai dengan kebutuhan spesifik. Selalu ingat untuk mematuhi standar keselamatan dan regulasi yang berlaku serta mendapatkan saran dari profesional jika diperlukan. Dengan demikian, instalasi listrik di rumah dan gedung dapat berjalan dengan aman dan efisien.
1. Identifikasi Kebutuhan Instalasi : Sebelum membeli kabel listrik, identifikasi dengan jelas kebutuhan instalasi Anda. Pertimbangkan faktor-faktor seperti lokasi instalasi, tahan terhadap suhu, dan kebutuhan daya.
2. Ketahui Lingkungan Penggunaan : Kabel yang digunakan di dalam ruangan memiliki karakteristik berbeda dengan kabel yang ditempatkan di luar atau di tanah. Pastikan kabel yang dipilih sesuai dengan lingkungan tempat pemasangannya.
3. Perhatikan Tegangan Listrik : Pilih kabel yang sesuai dengan tegangan listrik yang akan dihantarkan. Tegangan yang berbeda memerlukan jenis kabel yang berbeda untuk memastikan keamanan dan efisiensi.
4. Konsultasikan dengan Profesional : Jika Anda memiliki keraguan atau tidak yakin dengan pemilihan kabel, selalu konsultasikan dengan profesional di bidang listrik. Kami dapat memberikan saran yang tepat sesuai dengan kebutuhan spesifik Anda. Silakan klik disini untuk hubungi kami.
Baca juga : Mengenal Jenis Kabel & Pengaplikasiannya, Ini Alasan Kenapa Anda Harus Menggunakan Kabel Jembo, Tips Membeli Kabel Listrik Yang Berkualitas, Kabel 4 Besar, Isu atau Fakta?
Kabel instalasi listrik menjadi salah satu komponen rumah yang perlu diperhatikan baik-baik kualitasnya. Pemilihan jenis kabel yang tepat untuk peruntukannya bisa menjamin kualitas kinerja sistem kelistrikan rumah sekaligus menjaga keamanannya.
Untuk itu, pengetahuan tentang berbagai macam jenis-jenis kabel untuk instalasi listrik di rumah perlu dipahami dengan baik-baik.
Baca juga: Cara Pasang Penangkal Petir yang Efektif dan Aman
Pembagian Jalur Kabel
Pembagian jalur kabel saat instalasi listrik di rumah juga perlu diperhatikan, Anda bisa membagi jalur kabel sesuai keperluan misalnya untuk lampu, pompa air, stop kontak, dan MCB cadangan. Jika Anda belum tahu tentang MCB (Miniature Circuit Breaker) merupakan sebuah peralatan listrik yang dapat memutuskan aliran listrik pada grup saluran listrik jika terjadi kelebihan beban listrik.
KABEL H03VV-F (NYMHY-1)
Kabel H03VV-F atau kabel NYMHY-1 juga digunakan sebagai kabel daya fleksibel untuk perangkat rumah tangga dan aplikasi ringan. Fungsi utama kabel ini adalah sebagai penghubung untuk peralatan seperti lampu, perangkat audio, dan peralatan elektronik. Kabel H03VV-F memiliki konduktor tembaga yang fleksibel dengan isolasi PVC, memberikan fleksibilitas dan perlindungan terhadap tegangan rendah serta tahan terhadap abrasi.
Mengenal Jenis-jenis Kabel Komputer dan Fungsinya
Kabel komputer adalah komponen penting dalam membangun dan menghubungkan berbagai perangkat dalam sistem komputer. Masing-masing kabel memiliki fungsi khususnya sendiri dan digunakan untuk tujuan yang berbeda. Dalam artikel ini,
Mengetahui perbedaan antara jenis kabel tersebut sangat penting dalam memastikan koneksi yang tepat dan kualitas sinyal yang baik antara perangkat-perangkat dalam sistem komputer Anda. Pastikan Anda menggunakan kabel yang sesuai dengan kebutuhan perangkat dan spesifikasi yang direkomendasikan untuk mendapatkan performa yang optimal.
Mengenal Jenis-jenis Kabel Komputer dan Fungsinya semoga bermanfaat, Apabila ada yang kurang paham atau ada yang tidak sesuai mohon maaf. Pastikan anda Membeli Peralatan kasir di KiosBarcode yang pasti Original dan sudah terpercaya.
Kunjungi laman sosial media kami!
Lihat alamat kami via Google Maps (Kios Barcode)
Store: Kios Barcode (spesialis barcode dan alat kasir)
Ruko Smart Market Telaga Mas Blok E07 Duta Harapan
Jl. Lingkar Utara – Bekasi Utara, Bekasi, 17123 Telp. (021)8838 2929
Perangkat berdaya besar
Peralatan rumah tangga memiliki daya listriknya masing-masing. Khusus yang memiliki daya besar seperti AC, pompa air, water heater dan yang lainnya, sebaik diatur sedemikian rupa agar memiliki jalur tersendiri.
Hal ini perlu dilakukan agar tidak mengganggu penggunaan listrik di peralatan rumah tangga lainnya, terutama saat terjadi kelebihan beban listrik. Selain itu, dengan menggunakan jalur khusus ini kabel listrik pun bisa lebih awet karena beban arus listrik yang mengalir tidak berlebihan.